Kamis, 22 April 2010 05.14
silence souls
Hari ini, yupz kamis 24 April 2010, tak ada sesuatu yang menarik di kelas ku. Berwarna pun tak, semua hanya tampak abu-abu. Semua lelah, pucat dan ada sebagian yang masih berbingar. Dua hari libur tak mengembalikan muka gila mereka. Mungkin jogja telah mengambil sebagian ruh nya (walah, semoga tidak).
Hanya potret diri mereka yang setiap detiknya di tampakkan di monitor laptop(potret saat di Ngayogyakarta). Mengurangi kesuraman muka mereka memang. Kelas baru terdengar gaduh setelah guru sejarah keluar dari kelas. Suara bermula di bangku tengah kelas, hanya beberapa saat semua teman-teman kelas berpusat dan semua mendengarkan, tak seperti saat pelajaran ekonomi. Tak jelas memang apa yang di ceritakan, tapi itu menyedot semua perhatian. Suasana menegangkan, semua bergetar. "jeDag, jeDok, Dag, Dig, Dug, Dug. ." detak jantung salah satu temanku(dinte, red) mengaung keras di telingaku. Pucat sangat, hoho takut mungkin.
12:16. Bingung kebingungan. Anak-anak gila itu menyuarakan apa yang telah di pendam 5 jam lalu. "Aku ingin pulang !". Ternyata eh ternyata, pemuda tampan penjaga pintu gerbang tak membolehkannya keluar. Pasrah, tepat. Anak-anak itu dengan asik nya malah nangkring di lots parking. Tak tau apa yang mereka pikirkan. Tapi tak apalah, kita semua gila. Mereka dan aku memang menggila. (tapi aku gag ikut di parkiran loh)
-final destination 13:10
Label: Bersama hari